Perkembangan Agama Dan Kebudayaan Hindu-Buddha Di India
Perkembangan Agama dan Kebudayaan HIndu-Buddha di India| Dalam perkembangan agama Hindu-Buddha menghasilkan aneka macam kebudayaan-kebudaayan. sebelumnya sudah dibahas sejarah agama hindu dan sejarah agama buddha dan kali ini kita akan mengulas - Perkembangan Agama dan Kebudayaan Hindu-Buddha di India : Agama dan kebudayaan Hindu-Buddha makin berkembang di india sehabis didukung oleh adanya beberapa kerajaan. Kerajaan-kerajaan di india itu sanggup dibagi dalam dua bagian, yaitu kerajaan-kerajaan di India Utara yang umumnya berkembang di Lembah Sungai Gangga dan kerajaan-kerajaan yang berkembang di India Selatan.
1. Perkembangan Kerajaan-Kerajaan di India Utara.
Kerajaan-kerajaan di India Utara berkembang di Lembah Sungai Gangga. Kerajaan-kerajaan itu yakni sebagai diberikut.
a). Kerajaan Maurya
Kerajaan Maurya didirikan oleh Candragupta. Maurya berubah menjadi kerajaan yang besar. Agama dan kebudayaan Hindu berkembang di kerajaan itu. Candragupta digantikan oleh anaknya Asoka. Asoka yakni raja yang termasyhur. Mula-mula asoka memeluk agama Hindu, tetapi lalu memeluk agama Buddha. Bahkan, agama Buddha dijadikan agama resmi negara. Namun, ia bersikap sangat toleran, agama lain tetap dijamin perkembangannya. Asoka membangun tugu Asoka di Benares untuk mengenang kawasan penyebaran agama Buddha. Raja Asoka juga pernah mengirim pendeta atau penyebar agama Buddha (Dhramadutha) ke Swarnadwipa (Sumatera).
b). Kerajaan Gupta
Kerajaan ini muncul pada masa ke-4 M sehabis Kerajaan Maurya runtuh. Kerajaan Gupta mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Samudragupta. Pengganti Samudragupta yakni Candragupta II. Pada masa pemerintahan Candragupta II agama Hindu dan Buddha berkembang. Pada masa itu seorang musafir Cina, Fa hien hadir ke india untuk membuat catatan wacana agama Buddha.
2. Perkembangan Kerajaan-Kerajaan di India Selatan
Kerajaan-kerajaan yang berkembang di India Selatan antara lain sebagai diberikut.
a). Kerajaan Andra
Kerajaan Andra berkembang di akrab Sungai Godawari pada masa ke-1 SM . Pada masa ini, agama Hindu dan Buddha hidup berdampingan. Raja yang memerintah kerajaan Andra yakni Raja Khrishna I. Raja yakni pemeluk agama Hindu. Untuk itu, ia mendirikan bangunan suci agama Hindu, Kuil Kailasa di Ellora.
b). Kerajaan Pallawa (350-750)
Pusat pemerintahan Kerajaan Pallawa berada di kota Kanchi (dekat Madras). Raja yang populer dari kerajaan ini yakni Nrasimhawarman (625-645). Kerajaan ini bercorak Hindu. Hal itu dibuktikan dengan bangunan Tujuh Kuil (Seven Pagoda) atau Kuil Goa di akrab Mamalla Pura. Pembangunan ini bertujuan untuk memuliakan agama Hindu.
c). Kerajaan Colamandala
Kerajaan Pallawa runtuh alasannya yakni serangan Colamandala. Oleh alasannya yakni itu, kekuasaan di India Selatan dipimpin oleh Colamandala. Pusat pemerintahannya berada di Tanjore. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Rajendra I. Kepulauan Andaman, dan Martaman di Burna. Kerajaan Colamandala mempunyai Angkatan Laut yang tangguh. Oleh alasannya yakni itu, bisa menguasai jalur perdangan di Samudra Hindia, Selat Malaka, bahkan hingga Laut Cina Selatan. Kerajaan Colamandala juga pernah menyerang Kerajaan Sriwijaya di Indonesia pada tahun 1025
Sekian artikel perihal Perkembangan Agama dan Kebudayaan HIndu-Buddha di India biar bermanfaa
Posting Komentar untuk "Perkembangan Agama Dan Kebudayaan Hindu-Buddha Di India"