Peran Guru Sebagai Pemimpin (Teacher's Leadership)

Benarkah Guru itu Seorang Pemimpin? 

Ya, benar sekali. Bila ketika ini, Bapak dan Ibu Guru belum menyadarinya, atau bahkan membayangkannya saja tidak, maka mulai kini marilah kita pahami bahwa guru mempunyai kiprah sebagai pemimpin juga. Yang dimaksud sebagai pemimpin di sini bukan guru dengan kiprah komplemen sebagai kepala sekolah, kepala perpustakaan, kepala laboratorium, atau dengan jabatan fungsional lainnya. Tapi murni, guru itu ialah seorang pemimpin. Sekarang marilah kita bahas apa yang dimaksud dengan kiprah guru sebagai seorang pemimpin itu ( as a leader), dan bagaimana seharusnya ia berperan sebagai pemimpin itu.

guru ialah pemimpin...

Guru ialah pemimpin bagi siswa dalam pembelajarannya, bagi kolega atau teman-teman seprofesinya, dan bagi dirinya sendiri. Guru ialah pemimpin ketika ia sedang melaksanakan pembelajaran di kelasnya. Ia ialah pemegang kendali dan pengambil keputusan ketika melaksanakan pemebalajaran. Setiap ketika guru harus melaksanakan suatu tindakan sebagaimana seorang pemimpin di dalam kelasnya. Bagi kolega atau sahabat seprofesinya, seorang guru juga merupakan pemimpin, tentu saja bukan pemimpin dalam arti formal. Seorang guru yang profesional akan bisa menjadi seorang yang bangkit di depan menawarkan bagaimana seharusnya menjadi guru yang berkualitas bagi guru-guru lainnya. Bagi dirinya sendiri, seorang guru juga ialah pemimpin. Apapun yang ia lakukan dalam menjalani profesinya sebagai guru tergantung bagaimana ia menjadi pemimpin bagi dirinya sendiri. Ia harus sanggup memilih dan memutuskan apa yang harus ia lakukan demi menjadi guru yang baik dan profesional.

Lalu Bagaimana Menjadi Pemimpin yang Baik itu?

Kenalilah siapa bersama-sama diri kita, bagaimana kita. Itu akan mempermudah kita untuk menjadi pemimpin yang baik, terutama di dalam kelas pada pembelajaran yang sedang dilaksanakan: menjadi pemimpin bagi siswa-siswa kita.

Kemudian, pelajarilah bagaimana bertindak sebagai pemimpin yang efektif sehingga setiap keputusan dan kebijakan yang diambil pada ketika pembelajaran dilakukan menjadi bermanfaat bagi pembelajaran itu.



Selanjutnya, belajarlah dari pemimpin-pemimpin yang ada di sekitar kita. Ini dalam artian baik di sekolah daerah kita mengajar, di kelas daerah kita mengajar (ada siswa yang sangat anggun dalam memimpin teman-temannya, barangkali), atau bahkan kita sanggup mencar ilmu dari publik figur yang sering tampil di banyak sekali media. Mempelajari bagaimana mereka bertindak dan menciptakan kebijakan dan keputusan akan menciptakan kita sanggup menggandakan model tersebut dalam kiprah kita sehari-hari sebagai guru yang profesional.

Ketika Bapak dan Ibu guru mulai sadar dan menaruh perhatian perihal bagaimana bapak dan ibu guru menjadi pemimpin dalam pembelajaran (di kelas), semakin bapak dan ibu guru mencar ilmu dari hari ke hari bagaimana caranya menjadi pemimpin yang baik. Kemampuan leadership akan tumbuh ketika pengalaman dan refleksi yang dilakukan secara kontinyu dan berkesinambungan. Percayalah ini secara tidak eksklusif akan melejitkan potensi yang Bapak dan Ibu Guru miliki ke arah yang lebih baik dan profesional.

Tips Mengelola Kelas yang Berpusat pada Guru
Cara Mengatasi Masalah Disiplin Siswa (Bagian 2)
Teknik Memberikan Reward pada Anak SD Kelas Rendah
Sumber http://novehasanah.blogspot.com/

Berbagi :