5 Jenis Paragraf Dan Misalnya Lengkap

Jenis-Jenis paragraf dan Contohnya Lengkap - Paragaf ialah rangkaian kalimat yang memliki suatu gagasan utama. Dalam bahasa Indonesia, Paragraf dikelompokan menurut bentuk dan fungsinya. Berdasarkan bentuknya paragraf dibedakan menjadi paragraf deduktif, induktif, dan campuran.

Sedangkan berdasarakan tujuannya, paragraf dibedakan menjadi paragraf narasi, argumentasi, eksposisi, deskripsi, dan persuasi. Pada artikel sebelumnya telah dibahas jenis paragraf menurut bentuknya, kali ini akan dibahas pargaraf menurut fungsinya secara terang dan lengkap.

1. Paragraf Narasi

Paragraf narasi ialah sebuah paragraf yang menceritakan suatu insiden tertentu yang disusun secara urut. Paragraf ini berfungsi untuk menghibur para pembacanya.

Ciri – ciri

1. Memiliki tokoh, konflik, dan setting.
2. Memiliki alur yang diceritakan secara urut.
3. Memiliki sudut pandang.

Contoh:

Ketika saya sedang dalam perjalanan menuju ke sekolah, saya melihat Budi yang sedang berjalan dengan sangat cepat. Dia terlihat seolah – olah dikejar sesuatu, padahal waktu itu jam masih mengambarkan pukul 7. Karena merasa penasaran, saya mengikutinya dari belakang. Akan tetapi saya begitu terkejut alasannya Budi tidak menuju ke sekolah. Aku pun merasa curiga dengan sikapnya. Kemudian saya memanggilnya, dan benar saja wajah Budi terlihat sangat gugup dan ketakutan. Ternyata ia ingin membolos waktu itu, untungnya saya mengetahui rencananya itu sehingga ia membatalkannya.

2. Paragraf Argumentasi

Paragraf argumentasi ialah sebuah paragraf isinya berupa pendapat – pendapat yang diungkapkan oleh penulisnya. Paragraf ini bertujuan untuk memperlihatkan sebuah pandangan terhadap suatu permasalahan kepada pembaca.

Ciri – ciri

1. Paragraf ini merupakan goresan pena nonfiksi atau ilmiah.
2. Mengikut sertakan alasan – alsan yang besar lengan berkuasa berupa data maupun fakta semoga pembaca mempercayainya.
3. Memiliki kesimpulan di tamat paragraf sebagai penguat dari pendapat – pendapat yang telah dipaparkan sebelumnya.

Contoh

Setelah Lulus dari SMA, langkah selanjutnya ialah menuju dunia perkuliahan. Di sana Anda akan menentukan satu konsentrasi study atau jurusan. Tetapi menentukan jurusan perkuliahan tidaklah semudah yang dibayangkan, perlu beberapa pertimbangan semoga Anda tidak salah dalam memilihnya. Memilih jurusan haruslah sesuai dengan minat dan talenta alasannya jikalau salah dalam mengambil jurusan, maka kehidupan kampus akan terasa sangat sulit. Disamping itu, pilihlah jurusan yang mempunyai prospek yang cerah. Jika menentukan jurusan yang prospeknya cerah, maka Anda tidak akan kesulitan dalam hal mencari pekerjaan sehabis lulus. Oleh alasannya itu, sebelum menentukan jurusan, pertimbangkanlah dengan sangat matang semoga tidak salah dalam memilih.

3. Paragraf Eksposisi

Paragraf eksposisi ialah sebuah paragraf yang berisi perihal informasi – informasi yang berupa pengetahuan atau berita. Paragraf ini bertujauan untuk memperlihatkan informasi yang sangat terang kepada para pembacanya perihal topik yang disampaikan.

Ciri – ciri

1. Bersifat ilmiah atau non fiksi.
2. Memiliki tujuan informative.
3. Ditulis dengan menurut fakta atuapun hasil dari sebuah penelitian.
4. Menyertakan bukti – bukti berupa data, seprti contoh, table, grafik, dan sumber data lainya.
5. Tidak berusaha mempengaruhi pembacanya.

Contoh:

Susu ialah minuman yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Hal ini dikarenakan susu banyak mengandung vitamin dan mineral yang sangat berguna. Kandungan yang paling banyak di dalam susu ialah kalsium. Zat inilah yang akan menciptakan badan dan tulang kita menjadi kuat. Bahkan susu juga sanggup membantu pertumbuhan tulang semoga menjadi lebih tinggi. Selain kalsium, susu juga mempunyai kandungan protein. Zat ini sangat diharapkan untuk membangun sel – sel di dalam tubuh. Terlebih lagi susu juga mempunyai lemak, lemak inilah yang akan dipakai sebagai sumber energi di dalam tubuh. Oleh alasannya itu, meminum susu sangat baik untuk badan kita.

4. Paragraf Deskripsi

Paragraf deskripsi ialah sebuah paragraf yang berisi perihal citra – citra suatu benda atau objek. Paragarf ini bertujuan untuk memberkan citra secara terang perihal suatu benda atau objek lainnya seolah – olah pembacanya merasakan, atau melihat sendiri objek tersebut.

Ciri – ciri

1. Penggambaran benda atau objek dengan melibatakan panca indera seperti, bentuk, rasa, warna, suara, dan lain – lain.
2. Menggambarkan suatu benda atau objek dengan sangat jelas.
3. Banyak ditemukan kata – kata sifat, misalanya tinggi, rendah, baik, jahat, dan lain – lain.

Contoh:

Tempat tinggalku tidaklah begitu besar. Runahku hanya mempunyai luas sekitar 68 m2. Dengan luas ibarat itu, saya hanya mempunyai 3 kamar tidur, satu kamar mandi, ruang tamu, keluarga dan dapur. Ruang tidur utamanya terletak di samping ruamg tamu. Sedangkan ruang tidur lainnya berdekatan di bersahabat ruang keluarga. Sementara itu, dapur rumahku tidak begitu lebar, luasnya hanya sekitar 10 m2. Tepat di tengah – tengah dapurku terdapat meja makan yang terbuat dari kayu. Kamar mandi kami yang hanya satu terletak di samping dapur bersahabat pintu menuju halaman luar. Meskipun tidak begitu besar, rumahku sangatlah nyaman untuk ditempati.

5. Paragraf Persuasi

Paragraf persuasi ialah sebuah paragraf yang berisi usul atau himbauan yang ditujuakan kepada para pembacanya. Paragraf ini bertujuan untuk mempengaruhi pembacanya semoga mempercayai atau melaksanakan apa yang disampaikan oleh penulis di dalam tulisannya.

Ciri – ciri

1. Menggunakan bahasa – bahasa yang menarik untuk mempengarui pembacanya.
2. Menggunakan kata – kata ajakan, contohnya “ayo”, “marilah”, “laksanakanlah”, dan lain – lain.
3. Memiliki fakta – fakta semoga pembacanya memepercayai apa yang disampaikan.

Contoh

Sampah yang menumpuk ialah sesuatu yang menjijikan. Tumpukan sampah ini bahkan sanggup mengakibatkan busuk yang tidak sedap. Selain itu, tumpukan sampah juga sanggup menjadi sarang penyakit. Banyak sekali penyakit yang sanggup ditimbulkan dari sampah – sampah yang menumpuk, diantaranya ialah diare, demam berdarah, dan masih banyak lagi. Oleh alasannya itu, marilah kita bersama – sama membersihkan sampah yang acak-acakan semoga tidak menumpuk sehingga kita semu sanggup terbebabas dari ancaman sampah yang sanggup ditimbulkan.