Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa Prinsip-Prinsip Pendekatan Pembelajaran Yang Berpusat Pada Siswa?

Prinsip-Prinsip Pembelajaran yang Berpusat pada Siswa

Bagaimana pendekatan pembelajaran yang anda lakukan? Berpusat pada guru (teacher-centered)? Ataukah berpusat pada siswa (student-centered)? Sebenarnya sih gak persoalan apakah pendekatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru berpusat pada siswa ataukah berpusat pada guru, itu pendapat saya. Maksudnya, ini tergantung bahan apa yang sedang Bapak/Ibu Guru sedang ajarkan kepada siswa. Karakteristik konten (materi ajar) sangat besar lengan berkuasa pada penggunaan metode atau model pembelajaran yang digunakan. Misalnya saja, guru olahraga yang lebih banyak menunjukkan pemodelan bagaimana memakai lembing (pada pelajaran cabang atletik lempar lembing) harusnya memakai pendekatan yang berpusat pada guru pada ketika sedang mencontohkan gerakan-gerakan yang harus dilakukan. Demikian juga seorang
guru keterampilan yang sedang mengajarkan bagaimana menciptakan rajutan dari benang wol. Semua perhatian siswa musti terpusat kepada guru. Akan tetapi, kebanyakan sekuen pembelajaran seharusnya berpusat kepada siswa. Maksud saya begini, ketika guru olahraga telah selesai memodelkan bagaimana melempar lembing, maka selanjutnya yaitu giliran siswa. Pembelajaran menjadi berpusat kepada siswa. Demikian pula dengan pembelajaran menciptakan material rajutan dan benang wol. Seharusnya sesudah dimodelkan oleh guru, segera pembelajaran beralih pada pendekatan yang berpusat pada siswa (student centered).

Seperti sudah saya paparkan, sebagian besar sekuen pembelajaran seharusnya berpusat pada siswa. Hal ini erat kaitannya dengan prinsip konstruktivisme dalam pembelajaran. Baca goresan pena saya sebelumnya perihal bagaimana karakteristik guru yang selalu menerapkan prinsip konstruktivisme dalam pembelajarannya. Untuk lebih jelasnya, pendekatan yang berpusat kepada siswa yaitu suatu pendekatan pembelajaran di mana sentra perhatian ada pada siswa. Ada beberapa prinsip pembelajaran yang berpusat pada siswa, yaitu:
Prinsip Pembelajaran yang Berpusat pada Siswa Apa Prinsip-Prinsip Pendekatan Pembelajaran yang Berpusat pada Siswa?

Proses pembelajaran

Proses pembelajaran yang sesuai dengan pendekatan berpusat pada siswa yaitu harus terjadi secara alamiah, di mana siswa membangun pengetahuannya sendiri melalui isu yang diperolehnya atau melalui pengalaman faktual yang kemudian disaring secara mental melalui persepsi, pemikiran, dan perasaan.  Siswa dalam hal ini harus terlibat secara aktif berguru baik secara fisik maupun secara mental (pikirannya).

Tujuan pembelajaran proses itu penting

Pembelajaran yang berpusat pada siswa tidak hanya melulu ingin mencapai tujuan dalam bentuk hasil berguru (produk) saja, akan tetapi proses pembelajaran (tujuan proses) sangatlah penting. Melalui proses pembelajaran di mana terjadi pada ketika pembelajaran, siswa harus diajak berkomunikasi, berdiskusi dan melaksanakan aneka macam kegiatan. Baca artikel saya sebelumnya perihal bagaimana memfasilitasi diskusi kelas dan artikel perihal cara memacu siswa semoga berpartisipasi dalam diskusi kelas. Kurangnya pementingan pada tujuan proses dan terlalu mementingkan tujuan produk akan menciptakan siswa kurang memahami apa yang sedang mereka pelajari. Hal ini sanggup menjadikan terjadinya miskonsepsi atau siswa hanya sekedar menghafal isu saja tanpa menguasainya secara bermakna.

Siswa membangun pengetahuannya

Melalui aneka macam kegiatan, siswa terlibat aktif baik secara fisik maupun mental untuk membangun pengetahuan barunya, mengaitkan dan mengorganisasikannya dengan isu (pengetahuan) yang telah mereka miliki sebelumnya untuk membangun “tubuh pengetahuan” yang lebih besar dan lengkap.

Motivasi belajar

Motivasi dalam mengikuti pembelajaran sangat penting. Karena itu guru harus berupaya dan berusaha untuk tetap menjaga bagaimanapun caranya semoga siswa termotivasi dengan kegiatan berguru yang difasilitasi oleh guru. Motivasi berguru intrinsik sangat penting dalam hal ini. Guru sanggup menyuburkannya melalui motivasi ekstrinsik yang diberikan oleh guru. Banyak cara yang sanggup dilakukan untuk ini, contohnya menyerupai telah disebutkan di atas yaitu dengan memakai aneka macam acara fisik atau mental yang tentunya menarik dan bervariasi. Baca artikel cara semoga siswa tetap terjaga motivasi belajarnya.

Berpikir tingkat tinggi

Siswa yang berada dalam pembelajaran yang menerapkan pendekatan berpusat pada siswa harus diajak untuk memakai pemikiran-pemikirannya pada tataran yang lebih tinggi daripada sekedar menghafal (retensi). Siswa sanggup diajak untuk memprediksi, menemukan pola atau hubungan, mencipta atau berkreasi, mengkritisi, dan sebagainya.

Perbedaan gaya belajar

Pendekatan yang berpusat pada siswa selalu memakai bermacam-macam model/strategi/metode pembelajaran yang bermacam-macam dan bervariasi dari waktu ke waktu. Tidak monoton. Hal ini penting alasannya yaitu intinya setiap siswa itu berbeda. Mereka yaitu pribadi yang unik yang mempunyai perbedaan-perbedaan dalam gaya belajar. Guru harus mengakomodasi semua gaya berguru siswa di kelasnya sehingga semua siswa sanggup aktif berguru dan tidak menjadi terabaikan.

Kultur sosial di dalam kelas

Budaya kelas yang selalu mendapatkan perbedaan gaya belajar, suku, agama, jenis kelamin, status sosial, kecepatan belajar, kemampuan berkomunikasi, dan sebagainya harus diutamakan alasannya yaitu hanya kultur sosial yang demikianlah yang sanggup mendukung berlangsung proses pembelajaran dengan pendekatan berpusat kepada siswa. Budaya kelas yang suka mencemooh apabila siswa menjawab kurang sempurna misalnya, yaitu teladan kultur sosial di dalam kelas yang kontraproduktif. Siswa risikonya tidak akan mempunyai rasa kondusif dan nyaman di dalam kelas tersebut karen takut melaksanakan kesalahan dan kemudian dicemooh oleh siswa lainnya.

Itu yaitu beberapa prinsip pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa (student centered). Bagaimana kelas anda, Bapak/Ibu Guru? Bila anda memakai pendekatan ini, sudahkah kelas Bapak/Ibu Guru memenuhi prinsip-prinsip di atas? Adakah berdasarkan anda prinsip-prinsip lain yang juga harus dipenuhi? Mari menyebarkan balasan dan pengalaman mengajar anda dengan pendekatan berpusat kepada siswa di kolom komentar di bawah. Tanggapan anda sangat diharapkan. Wassalam. 
Sumber http://novehasanah.blogspot.com/

Posting Komentar untuk "Apa Prinsip-Prinsip Pendekatan Pembelajaran Yang Berpusat Pada Siswa?"