Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tokoh Sejarah Pada Kala Islam Di Indonesia

Tokoh Sejarah pada Masa Islam di Indonesia| Kerajan-kerajaan islam di Indonesia membawa efek besar dari banyak sekali tokoh-tokoh sejarah dalam kepemimpinannya dalam kerajaan yang dipimpin dan ada banyak kisah-kisah peninggalan yang kini menjadi sejarah bagi bangsa Indonesia dalam perjalanan Islam di Indonesia hingga kini ini yang sanggup kita dampak dari para tokoh-tokoh sejarah. Kerajaan-kerajaan Islam umumnya dipimpin oleh seorang sultan. Para sultan yakni tokoh sejarah yang sangat penting dalam perjalanan sejarah bangsa Indonesia. Para tokoh sejarah tersebut mempunyai kisah usaha dalam melawan efek dan usaha melawan penjajah. Tokoh-tokoh Sejarah pada masa Islam di Indonesia tersebut, antra lain sebagai diberikut..

Tokoh Sejarah pada Masa Islam di Indonesia 
a. Sultan Malik al Saleh
Sultan Malik al Saleh yakni pendiri dan raja pertama Kerajaan Samudra Pasai. Sebelum menjadi raja, beliau bergelar Merah Sile atau Merah Selu. Sultan Malik al Saleh yakni putra Merah Gajah. Diceritakan Merah Selu mengembara dari satu tempat ke tempat lain. Akhirnya, beliau berhasil diangkat menjadi raja di suatu tempat yaitu Samudra Pasai. Merah Selu masuk Islam berkat pertemuannya dengan Syekh Ismail seorang Syarif Mekah. Sesudah masuk Islam, Merah Selu didiberi gelar Sultan Malik al Saleh atau Sultan Malikus Saleh 

b. Sultan Iskandar Muda
Sultan Iskandar Muda yakni raja dari Kerajaan Aceh Darussalam yang memerintah tahun 1607-1636. Pada masa pemerintahannya, Aceh Darussalam mencapai puncak kejayaan. Aceh Darussalam menjadi sentra perdagangan yang ramai. Sultan Iskandar Muda sangat menentang penjajahan. Ia menolah harapan Belanda untuk memonopoli atau menguasai perdagangan di wilayah Kerajaan Aceh Darussalam.

c. Sultan Agunng
Sultan Agung yakni Raja Kerajaan Mataram Islam yang memerintah pada tahun 1631-1645. Sultan Agung dikenal sebagai seorang pemimpin yang menentang penjajah Belanda. Sultan Agung berusaha keras untuk mengusir VOC Belanda yang sudah menduduki Batavia. Namun, penyerbuan ini mengalami kegagalan. Pada masa pemerintahan Sultan Agung, Mataram Islam mencapai punjak kejayaan. 

d. Sultan Hasanuddin
Sultan Hasanuddin menjadi Raja Kerajaan Makassar pada tahun 1653-1670. Dibawah kepemimpinannya, Makassar mengalami puncak kejayaan. Sultan Hasanuddin gigih menentang penjajah CVOC Belanda. Karena kegigihannya melawan monopoli perdagangan Belanda, Sultan Hasanuddin menerima julukan Ayam Jantan dari Timur.

e. Raden Patah
Raden Patah yakni pendiri sekaligus raja di Kerajaan Demak pada tahun 1500-1518. Raden Patah ialah keturunan Raja Brawijaya V dari Majapahit. Selama Raden Patah memimpin kerajaan, ia dimenolong oleh seorang wali berjulukan Sunan Kalijaga. Pada masa pemerintahannya, dibangun sebuah mesjid yang sangat populer hingga sekarang. Masjid tersebut yakni Masjid Demak. Pada tahun 1518, Raden Patah wafat. Ia digantikan Pati Unus. 

Sekian artikel perihal Tokoh Sejarah pada Masa Islam di Indonesia supaya bermanfaa 

Posting Komentar untuk "Tokoh Sejarah Pada Kala Islam Di Indonesia"