Tips Menangani Keterlambatan Mengumpulkan Tugas
siswa anda sering terlambat mengumpulkan tugas? |
Tips Menangani Keterlambatan Siswa Dalam Mengumpulkan Tugas
Pada acara pembelajaran di kelas, guru seringkali memperlihatkan kiprah untuk dikerjakan oleh siswa. Tugas ini sanggup bervariasi baik dalam hal pengerjaannya, apakah berkelompok atau individual. Tugas bisa juga bervariasi menurut jenisnya, menyerupai PR (pekerjaan rumah), proyek, ataupun acara eksperimen berdikari yang perlu dibuat laporannya, dan sebagainya. Salah satu problem yang sering timbul dari tugas-tugas yang dikerjakan di rumah ini yaitu adanya beberapa siswa atau kelompok siswa yang terlambat mengumpulkannya dari batas waktu yang telah ditentukan oleh guru. Bahkan, keterlambatan itu sanggup terjadi berulang kali. Baik pada mata pelajaran yang sama untuk kiprah yang berbeda, maupun untuk mata pelajaran dan guru yang berbeda.Oleh alasannya yaitu itu, perlu diperhatikan dalam memperlihatkan kiprah kepada siswa atau kelompok siswa beberapa faktor yang sanggup menjadi penyebab keterlambatan mereka dalam menuntaskan dan mengumpulkannya kepada guru, menyerupai tingkat kesulitan tugas, perbedaan tingkat kemampuan setiap siswa, hingga waktu pengerjaan.
Berikut ini beberapa tips untuk menangani siswa atau kelompok siswa yang sering atau berkali-kali terlambat mengumpulkan kiprah dari jadwal yang telah ditetapkan oleh guru sebagai batas tamat pengumpulannya. Mari kita simak.
Tips 1. Tingkat Kesulitan Tugas
Guru yang mengajar di sebuah kelas akan sanggup mengetahui kiprah macam apa yang cocok diberikan untuk siswanya, terlebih memutuskan tingkat kesulitan tugas. Tugas-tugas yang terlalu sulit untuk diselesaikan siswa atau kelompok siswa untuk dibawa pulang ke rumah akan sangat besar lengan berkuasa terhadapap ketepatan waktu mengumpulkannya. Guru sebaiknya memperlihatkan kiprah yang masih berada dalam jangkauan anak dalam mengerjakannya. Jangan memperlihatkan kiprah yang terlalu sulit untuk mereka. Alih-alih mengerjakan, mereka bahkan sanggup tidak mengerjakan kiprah itu sama sekali.Tips 2. Kemampuan Siswa atau kelompok Siswa
Tips yang kedua ini tentu berkaitan akrab dengan tips pertama di atas. Kenali setiap siswa atau kelompok siswa yang telah dibentuk. Berada pada level mana kemampuan mereka. Setiap siswa memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Guru seharusnya tidak memperlihatkan kiprah yang terlalu gampang atau terlalu sulit. Logikanya, seorang guru yang baik akan memperlihatkan kesempatan dan kemungkinan bagi semua siswa atau kelompok siswa di kelasnya untuk sanggup mengerjakan kiprah yang diberikan.Tips 3. Waktu yang Cukup
Ketika guru merancang kiprah yang akan dikerjakan di rumah oleh siswa, maka guru harus sanggup memperhitungkan berapa kira-kira durasi waktu yang diharapkan oleh siswa atau kelompok siswa untuk menyelesaikannya dengan baik. Berilah suplemen waktu dengan perkiraan bahwa siswa atau kelompok siswa juga mendapat kiprah dari guru lain. Jika kiprah itu sanggup diselesaikan dalam 3 hari misalnya, maka guru sanggup memanjangkan batas waktu pengumpulannya menjadi seminggu atau 10 hari. Dengan demikian, siswa masih punya waktu untuk mengerjakan tugas-tugas lainnya alasannya yaitu mereka tidak hanya berguru dengan anda. Mereka juga mungkin mendapat kiprah dari guru-guru atau pada mata pelajaran lain.Tips 4. Kuantitas Tugas
Perlu diperhatikan berapa banyak kiprah yang akan diberikan kepada siswa. Jangan hingga guru memperlihatkan kiprah yang terlalu banyak sehingga menyita waktu siswa. Adalah suatu kekeliruan bila mereka harus menghabiskan banyak waktu untuk mengerjakan kiprah dari anda. Bukankah mereka juga memiliki kiprah dari guru lain. Pemberian kiprah dalam jumlah (kuantitas) yang terlalu banyak akan menciptakan mereka justru menanggapi negatif kiprah yang diberikan. Mereka akan membenci pelajaran anda, atau bahkan mungkin anda sendiri.Tips 5. Beri Bonus
Tips yang kelima ini mungkin jarang dilakukan. Cobalah, mungkin akan sangat elok untuk memperbaiki sikap siswa atau kelompok siswa yang suka melalaikan dan terlambat mengumpulkan kiprah sesuai deadline yang telah ditetapkan guru. Caranya, berikan bonus skor 15% bila siswa sanggup mengumpulkan kiprah 3 hari sebelum deadline; 10% bonus skor bila mengumpulkan kiprah 2 hari sebelum deadline; 5% skor bonus bila mengumpulkan sehari sebelum deadline.Tips 6. Kurangi Skor
Sebaliknya dari bonus skor, guru juga sanggup sekaligus mengaplikasikan minus skor. Misalnya, siswa atau kelompok siswa yang terlambat 1 hari mengumpulkan kiprah dari jadwal yang telah disepakati skornya akan dikurangi 5%; bila terlambat 2 hari 10%; 3 hari terlambat 15%, dan seterusnya.Demikian tips untuk menangani siswa atau kelompok siswa yang berkali-kali terlambat mengumpulkan kiprah dari jadwal waktu yang telah ditetapkan. Apakah anda memiliki wangsit yang lain untuk menangani sikap negatif ini? Jika ada, silakan memasukkannya pada kolom komentar di bawah goresan pena ini. Semoga bermanfaat, wassalam. Sumber http://novehasanah.blogspot.com/
Posting Komentar untuk "Tips Menangani Keterlambatan Mengumpulkan Tugas"