Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Doa: Apa Itu Definisi Doa?

Setiap kita ingin mengharapkan sesuatu, tentu tidak lepas dari yang namanya berdoa. Berdoa, bagi kita murapakan hal yang sudah wajib kita lakukan. Pengharapan pun, juga secara tidak eksklusif ialah salah satu bentuk berdoa.

Kini berdoa, sudah bermacam-macam cara untuk berdoa. Hal ini bahkan sering kita jumpai dalam lingkungan kita. Bahkan di setiap agama yang diakui oleh negara kita, juga mempunyai bermacam-macam cara dalam berdoa. Alhasil berdoa ialah hal yang penting.

Pentingnya berdoa, bahkan dalam agama umat Muslim, umat Islam, banyak tertulis dalam kitab suci yakni Al-Qur'an. Keutamaan doa dan hukum-hukum berdoa sudah sangat terang dan tentunya spesialuntuklah untuk kita sebagai umat Islam dan seluruh insan di muka bumi ini.

melaluiataubersamaini berdoa, persoalan kita sanggup dengan praktis kita selesaikan. Bukan persoalan yang besar, seketika berdoa menjadi kecil. Melainkan harapan, semangat dan motivasi kita lebih meningkatkan pada ketika berdoa, sampai persoalan sebesar apapun menjadi lebih praktis untuk kita selesaikan.

Olehnya itu, marilah kita simak secara bantu-membantu dan pertama-tama ialah untuk mengetahui pengertian doa dan bagaimana aturan serta keutamana dari berdoa berdasarkan Al-Qur'an atau berdasarkan dalam umat Islam.

Pengertian Doa: Apa Itu Definisi Doa? 

Doa berasal dari bahasa arab du'a'. Dalam Al-Qur'an aneka macam yang disebut dengan lafazh dua' ini, yang mempunyai arti yang tidak sama-beda antara lafazh satu dengan yang lainnya, antara lain al-ibadat, yakni ibadahnya makhluk untuk khaliq yaitu memohon tunjangan atau bnatuan kepada zat yang mahakuasa. Sedangkan al-nida' berarti memanggil, yakni panggilan hamba terhadap Allah yang Mahamendengar; al-su'al, yakni usul atau usul dari makhluq yang rendah kepada khaliq yang Mahatinggi.

Sedangkan secara istilah atau terminologi, bahwa pengertian doa atau definisi doa ibarat yang dikatakan oleh Al-Thiby, doa ialah melahirkan kehinaan dan kerendahan diri dalam keadaan tiada berdaya dan tiada berkekuatan dan kemudian menyatakan hajat, keperluan, ketundukan kepada Allah Swt". 

Baca Juga:

Pengertian Tayamun, Niat, Tata Teknik, Syarat & Ketentuannya
Iman Kepada Malaikat: Pengertian, Sifat, Fungsi, Nama-Nama & Tugasnya
Pengertian Iman Kepada Hari Akhir, LENGKAP

Sedangkan pengertian dalam amalan keagamaan, doa definisikan sebagai upaya memanggil Allah dalah rangka mengajukan usul kepada-Nya.

Secara Lughawy perkataan doa diambil daripada bahasa Arab yang berarti da'aa-yad'uu yang mempunyai banyak pengertian, sebagaimana yang disebutkan dalam ayat al-Qur'an dan hadith Rasulullah s.a.w.

Menurut Ibnu Hajar, kata doa sebetulnya bentuk qashar (singkat) dari kata al-da'wa. Sedangkan berdasarkan Ibnu Abu Al-Qasimg Al-Qusyairi dalam syarah "Al-Asma' Al-Husna." sebagaimana yang dikuti oleh Ibnu Hajar Fath Al-Bari yang beropini bahwa pengertian doa atau definisi doa mempunyai makna tertentu.

Arti doa diantaranya ialah "ibadah", seperti dalam surat Yunus 106 yang bermakna "istighatsah" yang berarti memohon menolongan dan pertolongan, contohnya dalam surah Al-Baqarah ayat 23 yang mempunyai makna sebagai usul ibarat yang dijelaskan dalam surat Al-Mukminun ayat 60, bisa pula bermakna sebagai "percakapan", ibarat juga dalam surat yunus ayat 10, dan sanggup juga berarti "memanggil" dan "memuji" yang masing-masing ibarat dalam surat Al-Isra ayat 52 dan 110.

Menurut Abu Bakar at-THarthusyi al-Andalusi juga menyampaikan bahwa "firman Allah pada surah Yunus ayat 106 dan dalam surah al-An'am ayat 71 mencakup beberapa aspek dua makna yang berarti kami tidak akan memohon kepada selain Allah SWT dan tidak pula kami menyembah selain Allah.

Doa ialah memanjatkan usul dan keinginan kepada Allah swt. Berdoa tidak bisa dilakukan spesialuntuk dengan mengucapkan usul dan keinginan di bibir saja, namun berdoa juga dengan memahami terhadap apa yang sudah diucapkan dan diiringi dengan kekhusyukan serta dengan keikhlasan hati. Rasulullah saw, sangat menganjurkan untuk seseorang berdoa dan memperingatkan orang yang tidak ingin berdoa. 

Allah swt berfirman, "Berdoalah kepada-Ku, pasti saya mengabulkan doamu. Sesungguhnya orang yang menyombongkan diri dan menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina. 

Doa ialah inti ibadah dan tidak ada yang mulia disis Allah selain doa dan doa ialah senjata orang diberiman, tiang agama, sercahaya langit dan bumi. 

Manfaat Berdoa berdasarkan Rasulullah Saw bahwa
Allah SWT menyayangi orang yang berdoa dan menimbulkan erat dengannya  
Mendapatkan ridha, rahmat dan petunjuk dari Allah SWT.  
Mendapatkan ampunan dari Allah  
Mendapatkan keluasan rezeki  
Menhadirkan kebaikan serta menolak mudarat dan petaka  
Megampangkan kesusahan. 
Doa berdasarkan bahasa berarti usul dan permintaan. Sedangkan doa berdasarkan istilah ialah penyerahan diri kepada Allah SWT, dalam memohon segala apa yang diinginkan, dan meminta untuk dihindarkan dari segala yang dibenci. 

melaluiataubersamaini doa, sanggup melembutkan kerasnya qadha dan menolak bala bencana. melaluiataubersamaini banyaknya berdoa membuat doa di perkenankan dan dicintai oleh Allah SWT. 

Doa ialah zikir kepada Allah SWT. Bahkan doa lebih dalam daripada spesialuntuk sekedar zikit atau ingat kepada Allah SWT. Doa juga ialah acara ibadah kepada Allah SWT. 

Ayat Keutamaan Berdoa dalam AL-Qur'an

Di dalam kitab suci Al-Quran disebutkan beberapa pengertian doa yang berarti
Doa berarti ibadah dalam QS. Yunus (10) ayat 106.  
Doa juga berarti meminta tunjangan atau istighatsah, QS Al-Baqarah (2) ayat 23. 
Doa berarti panggilan atau nida dalam QS-Isra surah 17 ayat 110.  
Doa berarti perkataan atau qaul dalam QS Yunus surah 10 ayat 10. 
Berdoa buka sahaja untuk mendapat apa yang kita pinta, sama ada untuk kebaikan di dunia maupun di akhirat, akan tetapi berdoa juga sanggup dianggap sebagai ibadah. Hal ini terang sanggup menunjukkan bahwa, apabila kita gagal dalam memperoleh apa yang kita inginkan, selama mana kita tulis dalam berdoa, mengakui belum sempurnanya dan kelemahan kita, maka kita sanggup dianggap dan dinilai sebagai ibadah. Kalaulah sudah diangap sebagai ibadah, artinya akan beroleh pahala daripada-Nya. 

Dalam pelaksanaan demikian ibadah solat umpamanya, hampir dari seluruh bacaan mengandungi pengertian doa, mulai dari takbiratul ihram hingga salam. Doa sewajarnya menempel di jiwa dan sikap dari pada seorang muslim. 

Hal ini demikian disebabkan dari keyakinan bahwa dirinya tidaklah lebih dari pada seorang hamba, yang bisa untuk mernacang tetapi ketentuan sesuatu kasus yang dirancang sama ada positif dan juga negatif yang ialah hak mutlak Allah. 

Keberadaannya yang ada di dunia ini bagaikan orang yang sedang berjalan pada malam yang petang, tidak mengerti apa yang akan dpijakinya, dan tidak tahu apa jenis musuh yang sanggup menyerangnya, bahkan ia juga tidak akan tahu seberapa jauh dan usang dari perjalanan kehidupannya. Maka dari itu sudah sewajarnyalah ia selalu berdoa kepada Allah Swt dalam sebuah hadith Rasulullah Saw bersabda, "Doa itu menjadi senjata bagi seorang muslim. 


Baca Juga:


Demikianlah gosip terkena Pengertian Doa: Apa itu Definisi Doa?. Semoga gosip ini sanggup menambah pengetahuan kita dan membuat kita sanggup berdoa dengan rutin serta tentunya. Sekian dan terima kasih. Salam Berbagi Teman-Teman. 

Referensi Pengertian Doa: Apa itu Definisi Doa? 
Isa, Ahmadi. 2006. Doa-Doa Pilihan: Lengkap dan Mustajab Bersumber dari Al-Qur'an dan As-Sunah. Jakarta Selatan: Penerbit Hikmah. hlm: 1  
Sahil, Azharuddin. 2002. Doa: Makbul atau Tertolak. Kuala Lumpur: Utusan Publications & Distributor Sdn Bhd. hlm:1-9.  
Maksum, Syukron dan Achmad Fathoni el-Kaysi. 2009. Doa Penangkal Kejahatan. Yogyakarta: Penerbit Mutiara Media. hlm: 15

Posting Komentar untuk "Pengertian Doa: Apa Itu Definisi Doa?"