Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Menjadi Guru Idola (2)

 Tulisan kali ini yaitu lanjutan dari goresan pena sebelumnya perihal  Tips Menjadi Guru Idola (2)
andakah guru idola itu?

Tips Menjadi Guru Idola (2)

Tulisan kali ini yaitu lanjutan dari goresan pena sebelumnya perihal Tips menjadi Guru Idola. Pada goresan pena ini, saya akan menambahkan beberapa tips lainnya yang tak kalah pentingnya dengan tips-tips sebelumnya pada artikel yang dimaksud. Mari kita simak.

Tips 1. Nyatakan Tujuan Pembelajaran dengan Jelas

Seorang guru idola dalam pembelajarannya, harus menyatakan tujuan pembelajaran apa yang diharapkannya akan diraih siswa secara jelas. Ini sangat penting biar siswa memiliki arah yang terang dalam mengikuti acara pembelajaran guru. Sebagus apapun pembelajaran guru, maka tetap akan menciptakan siswa galau perihal apa yang sanggup diperolehnya ketika mengikuti sebuah pembelajaran. Oleh lantaran itu, nyatakanlah tujuan pembelajaran secara terang di awal acara berguru mengajar. Guru sanggup menyatakan tujuannya secara tertulis (lebih baik), atau secara verbal (tetapi gampang diingat oleh siswa selama acara berguru mengajar berlangsung).

Tips 2. Seorang Guru Idola Adalah Seorang Pebelajar Sepanjang Hayat

Guru idola memiliki huruf pebelajar. Ia tak pernah berhenti belajar. Setiap hal yang menarik perhatiannya dan penting dalam menjalankan profesinya sebagai guru, akan dipelajarinya dengan baik. kita semua tahu, bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi selalu berkembang. Karena itu, selalulah meng-update diri. Be a longlife learner, jikalau anda ingin menjadi seorang guru idola.

Tips 3. Dengarkan atau Abaikan

Di dalam sebuah acara pembelajaran, seringkali murid memperlihatkan tanggapan, melontarkan pertanyaan, meminta sesuatu. mereka bersuara dan mengucapkannya dengan bermacam-macam ekspresi dan cara. Perlu para guru ketahui bahwa tidak semua suara-suara itu harus didengarkan dan ditanggapi. Ada adakala pertanyaan, tanggapan, atau celotehan siswa yang tidak perlu ditanggapi. Bentuk pertanyaan, tanggapan, atau celotehan yang bagaimanakah yang harus diabaikan? Dan, yang bagaimana yang harus didengarkan dan ditanggapi dengan baik? pertanyaan, tanggapan, celotehan yang tidak nyambung dengan pembelajaran mustinya diabaikan oleh guru. Hal ini harus dilakukan lantaran sanggup mengganggu kelancaran proses pembelajaran. Pertanyaan, jawaban atau celotehan tidak penting seringkali dilayani oleh guru. Akibatnya pembelajaran jadi kehilangan arah, dan justru menciptakan siswa-siswa lainnya menjadi bingung. Pembelajaran jadi menyimpang dari tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Ini tentu kontraproduktif.

Tips 4. Jadilah Teladan

Guru idola yaitu guru yang sanggup menjadi teladan yang baik. ia yaitu teladan bagi siswanya dalam berkata-kata, bertindak-tanduk, berbuat, dan sebagainya. Guru yaitu orang yang sangat kuat di mata siswa. Ia yaitu sebuah role model. Karena itu, berkata-kata, bertindak-tanduk, berbuatlah selayaknya seorang teladan. Guru yang berkata-kata, bertindak-tanduk, dan berbuat sesuatu yang menyimpang dari nilai-nilai positif akan menerima stigma buruk di mata siswanya. Jangan diharap mereka akan menyukai guru macam ini. Justru, mereka akan mencibir di belakangnya.

Tips 5. Berharap Siswa Selalu Sukses

Anda mungkin akan menjawab: pasti! Akan tetapi, pada kenyataannya ada saja guru yang tidak berbuat demikian. Guru-guru semacam ini tentu tidak akan menjadi seorang idola di mata siswanya. Guru-guru semacam ini secara tidak sadar telah melaksanakan sesuatu yang justru menciptakan siswa-siswanya sulit untuk mencapai kesuksesan dalam belajar. Bagaimana bisa? Contohnya saja begini, guru-guru yang memperlihatkan kiprah di luar kemampuan siswa sehingga menciptakan siswa tidak akan pernah berhasil menuntaskan kiprah itu dengan baik yaitu guru yang tidak mengharapkan siswanya sukses. Seharusnya, guru memperlihatkan tugas-tugas yang sanggup dihandel oleh seluruh siswa. Tugas-tugas yang diberikan memungkinkan semua siswa (dari yang punya potensi tertinggi, sampai punya potensi terendah) berhasil sukses menyelesaikannya. Inilah yang dimaksud dengan guru yang berharap siswanya sukses.

Tips 6. Mampu Menata Emosi dengan Baik

Guru yaitu seorang yang menjadi sentra perhatian di sebuah kelas. Dalam acara pembelajaran, ia akan menjadi sentra perhatian siswa. Oleh lantaran itu, guru harus bisa menata emosinya dengan baik. ia yaitu seorang yang cendekia balig cukup akal dalam berpikir dan bertindak. Bagaimanapun keadaan kelas beserta siswa-siswa yang ada di dalamnya, emosinya tetap stabil. Guru idola bisa mengendalikan emosinya, sehingga semua kata-kata dan keputusan yang diambil dikala proses pembelajaran efektif untuk menunjang berguru siswa.

Tips 7. Memahami dan Memenuhi Kebutuhan Belajar Setiap Siswa

Guru idola yaitu guru yang berpandangan bahwa siswa-siswa di kelasnya yaitu pengguna jasa atau pelanggannya. Ia akan memuaskan kebutuhan siswa dalam berguru melalui pemahamannya akan setiap huruf siswa yang unik. Seorang guru harus paham betul bahwa setiap siswa itu unik. Tidak ada yang sama. Oleh lantaran itu diharapkan pendekatan yang seringkali harus berbeda-beda pula dalam melayani mereka biar sanggup berguru optimal sesuai potensi yang dimiliki mereka. Siswa-siswa yang ada di dalam sebuah kelas dan mengikuti pembelajaran guru tiba dengan bermacam-macam bekal pengetahuan, potensi, keterampilan, minat, dan motivasi.

Tips 8. Enjoy dengan Profesinya Sebagai Guru

Tidak akan muncul huruf guru idola pada diri seseorang yang tidak mengasihi dan menikmati pekerjaannya sebagai guru. Tidak akan ada seorang guru yang bisa menjadi idola di kelasnya apabila ia menjadi guru lantaran keterpaksaan. Suasana sekolah yang aman juga sangat penting sehingga seorang guru sanggup fokus dengan profesinya tanpa gangguan hal-hal lainnya. Ia akan sanggup serius menggarap pembelajaran di kelas dan membuatnya menjadi pembelajaran yang menarik dan berkualitas.

Tips 9. Memiliki Banyak Cara-Cara Mengapresiasi Siswa

Siswa juga manusia. Oleh alasannya itu, dalam melaksanakan pembelajaran untuk mencapai tujuan-tujuan berguru yang telah ditetapkan guru, mereka memerlukan apresiasi yang baik. Hal ini penting lantaran siswa yang merasa dihargai dan diapresiasi akan bisa berguru dengan baik. Mereka akan termotivasi untuk berguru dengan giat. Penting bagi seorang guru idola untuk menguasai bermacam-macam teknik mengapresiasi proses dan hasil berguru siswa. Bentuk-bentuk dan cara-cara memperlihatkan apresiasi yang bervariasi akan membuatnya efektif membantu siswa meraih keberhasilan dalam belajar.

Tips 10. Selalu Konsisten Antara Kata-Kata dengan Perbuatan

Ketika seorang guru tidak konsisten antara kata-kata yang diucapkan dengan perbuatannya di mata siswa, maka sebetulnya guru yang bersangkutan itu telah menjatuhkan harga dirinya di mata siswa. Guru yang bisa menjadi idola siswa yaitu guru yang sanggup dipegang kata-katanya. Ia selalu konsisten. Jika ia menyampaikan A, maka follow up perbuatannya memang A. Ia tidak plin-plan, ia tegas, dan kata-katanya sanggup dipercaya.

Tips 11. Berpikir Reflektif

Ketika telah menuntaskan suatu kiprah atau final mengajar, guru idola selalu berpikir reflektif. Ia akan memutar ulang apa yang telah dilakukannya barusan di dalam pikirannya. Ia mencari di mana kelebihan-kelebihan yang patut dipertahankan atau dikuatkan, dan bagian-bagian mana saja yang harus diperbaiki atau diubah. Baginya, hari ini harus lebih baik dari kemarin, dan esok harus lebih baik dari hari ini.

Tips 12. Berkomunikasi dengan Orang Tua/Wali Siswa

Ketika ada kesempatan-kesempatan yang baik, guru idola akan melaksanakan komunikasi dengan orang renta siswa/wali murid. Bahkan pada daerah dan kejadian yang tak direncanakan, bagi seorang guru idola, menginformasikan bagaimana kondisi bawah umur (siswa) di sekolaj yaitu hal yang penting untuk kemajuan anak yang bersangkutan. Tentu saja, ia sesekali akan mengundang orang tua/wali murid untuk bertemu, atau menciptakan komitmen bertemu untuk berbicara. Komunikasi yaitu syarat utama terbentuknya jalinan kerjasama antara orang renta dengan guru untuk kelancaran pendidikan siswa (anak) di sekolah atau pada sebuah kelas.

Demikian beberapa tips untuk menjadi guru idola (bagian 2). Apakah anda memiliki tips yang lain? silakan mengembangkan di kolom komentar. Wassalam.
Sumber http://novehasanah.blogspot.com/

Posting Komentar untuk "Tips Menjadi Guru Idola (2)"